Letter Quality printer adalah printer yang dapat mencetak dengan kualitas seperti mesin tik jadi tulisannya adalah padat dan jelas. Jenis letter Quality menggunakan element untuk mencetak huruf-huruf, seperti mesin tik IBM elektrik yang menggunakan element bola. Kelemahan dad letter quality printer adalah kecepatanya yaitu rata-rata antara 8-80 karakter per detik tetapi kelemahannya tidak dapat mencetak grafik.
b. Dot Matrix
Printer
Dot Matrix adalah pencetak yang resolusi cetaknya masih sangat rendah.
Selain itu ketika sedang mencetak, printer jenis ini suaranya cenderung
keras serta kualitas untuk mencetak gambar kurang baik karena gambar
yang tercetak akan terlihat seperti titik-titik yang saling berhubungan.
Umumnya, printer jenis dot-matrix juga hanya mempunyai satu warna,
yaitu warna hitam.
Cara Kerja:
Printer
ini membentuk karakter dari sejumlah titk-titik Printer dot matrix
mempunyai element yang terdiri dari jarum-jarum yang menekan pita
sehingga dapat mencetak pada kertas. Cara mencetak tersebut dinamakan
impact. Kelebihan dari printer ini adalah kecepatan cetaknya yang
mencapai 400 cps, yaitu lima kali lebih cepat dan dapat mencetak graflk,
tetapi kualitas hurufnya tidak sebagus letter Quality. Kelemahan Cara
printer ini bekerja adalah mencetak dari kiri ke kanan , kemudian dari
kanan ke kiri pada baris berikutnya sehingga untuk mencetak satu baris
teks menjadi lambat.
c. Thermal Printer
Kualitas
thermal printer sama dengan dot matrix karena prinsip kerjanya sama,
hanya thermal printer menggunakan panas dan bukan tekanan atau impact.
Keuntungan dari thermal printer adalah lebih tidak berisik dan mempunyai
kecepatan tinggi yaitu 6 halaman per menit, kelemahannya adalah harus
menggunakan kertas khusus.
d. Ink jet
Printer Inkjet menggunakan tinta. Penyemprotannya menggunakan muatan listrik Sehingga labih tenang dan mempunyai kecepatan tinggi yaitu s/d 270 cps, Dan dapat ditengkapi dengan tinta berwarna. Kelemahannya ink jet printer harus menggunakan kertas khusus sehingga cetakan harus kering sebelum wama lain menimpanya.
Cara Kerja:
Printer jenis ini bekerja dengan cara menyemprotkan cairan tinta ke kertas. Printhead printer inkjet diberi nama piezoelectric printheads. Kualitas hasil printer diukur dengan dots per inch (dpi) dan kecepatan mencetaknya diukur dengan pages per minute (ppm).
e. Laser Printer
Pencetak laser atau Printer laser adalah pencetak untuk komputer yang menggunakan teknologi cahaya untuk mendapatkan partikel-partikel kecil toner dari cartridge ke kertas.
Cara Kerja:
Cara kerja printer ini hampir sama dengan mesin fotocopy, perbedaanya pada mesin fotocopy bayangannya difokuskan pada silinder yang berputar sedangkan laser printer bayangannya diciptakan dengan titik per titik. Kualitas tulisan laser hampir sama dengan letter quality. Kecepatan mencetaknya adalah 8 halaman permenit Kelemahannya mahal.
f. Interface
Printer dapat dihubungkan dengan komputer secara seri dengan RS-232C atau parallel dengan Centronic. Tetapi karena belum standarnya dunia teknologi komputer dan printer maka untuk menjalankan printer yang berlainan dengan jenis komputemya maka dapat digunakan perangkat lunak.
g. Plotter
Plotter merupakan salah satu peralatan output yang digunakan untuk menggambar grafik dan lain-lain. Perbedaannya dengan printer menggunakan sistem digital, yaitu analog. Contoh plotter grafik adalah ECG (Electro Cardiograph) yaitu alat yang digunakan untuk mengetahui potensial dari denyutan jantung, atau jarum seismograph untuk mencatat getaran bumi. Plotter dapat menggambar grafik pada kertas, plastik, maupun pada plastik transparan untuk digunakan dalam proyektor.
(sumber : http://foesiredgar.blogspot.com )
0 Komentar untuk "JENIS-JENIS PRINTER "